Lensa Maluku,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Buru menerima penyerahan bendera Kirab Pemilu 2024 di pelataran kantor KPU, Kota Namlea, Kabupaten Buru, Provinsi Maluku, Sabtu siang (27/05/2023).
Bendera kirab dibawa oleh rombongan KPU Kabupaten Buru Selatan dan diserahkan ke tangan KPU Kabupaten Buru sebagai tanda dimulainya sosialisasi Pemilu di wilayah itu dan akan berlangsung selama sepekan kedepan.
Hal ini disampaikan langsung oleh ketua KPU Kabupaten Buru, Munir Soamole usai penyerahan Pataka.“ KPU Kabupaten Buru menerima pataka kirab yang sebelumnya selama 7 hari berkibar di Kabupaten Buru Selatan dan sesuai jadwal hari ini kami menerima bendera Pataka tersebut ”. ucap Munir
Ia menjelaskan, selama 7 hari kedepan pihaknya akan mulai mensosialisasikan penyelenggaraan Pemilu ke lima Kecamatan dengan prioritas nelayan, pemilih pemula, dan kaum disabilitas.
“ kita akan melakukan sosialisasi pada saudara kita kelompok nelayan di Kecamatan Waplau, kemudian ada pemilih pemula, pemilih perempuan dan kaum disabilitas, itu semua tersebar di 5 kecamatan yang sudah kami jadwalkan ”. jelasnya.
Kedatangan rombongan pembawa bedera Kirab sebelumnya disambut dengan penyematan Lestari kepada sejumlah tamu, dilanjutkan dengan menampilkan tarian adat selamat datang atau biasa disebut tarian sawat buru di hadapan para tamu.
Sebelumnya bendera kirab telah sampai ke sejumlah daerah di Maluku diantaranya Kabupaten Seram Timur, Kabupaten Maluku Tengah, Kabupaten Seram Barat dan Kabupaten Buru Selatan.
Munir menuturkan, kirab Pemilu kali ini merupakan ajang sosialisasi penyampaiyan sejumlah Partai Politik yang bakal mengikuti perhelatan pesta rakyat pada Pemilu serentak 14 Februari 2024 mendatang.
Diharapkan ajang sosialisasi ini bisa meningkatkan patisipasi pemilih di wilayah Kabupaten Buru pada Pemilu 2024 mendatang.
Rencananya setelah melakukan sosialisasi selama sepekan kedepan, bendera kirab selanjutnya akan di bawa ke Kota Ambon, ibu kota Provinsi Maluku.
Ikut hadir dalam acara itu, Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy, Ketua DPRD Kabupaten Buru M. Rum Soplestuni bersama sejumlah anggota dewan, Kapolres Buru AKBP Nur Rahman, perwakilan Kapolres Buru Selatan, Komandan Kodim 1506/Namlea Letkol Arh Agus Nur Fujianto, Forkopimda Buru, Ketua TP PKK Buru, 18 pimpinan parpol peseta pemilu 2024, tokoh agama, adat, pemuda dan tokoh masyarakat, LSM, OKP, serta insan pers dan sejumlah undangan lainnya.
Ketua KPU Maluku Syamsul Rifan Kubangun dalam sambutan mengatakan, kehadiran pihaknya dalam mengikuti kirab di Kabupaten Buru selain melakukan monitoring, namun yang terpenting juga adalah silaturami kebangsaan dengan peserta pemilu dari 18 parpol jelang pemilu 2024.
“Kami menyadari dalam pelaksanaan pemilu nanti, butuh dukungan berbagai pihak untuk bekerja, termasuk pengawasan dari Bawaslu serta pihak kepolisian dalam pengamanan proses pelaksanan pemilu. Begitu juga dukungan dari pemerintah kabupaten, dan pemerintah Provinsi Maluku,” ujarnya.
Rifan mengajak semua pihak untuk bekerjasama, kolaborasi dan gotong royong, serta menjadikan Kirab Pemilu 2024 sebagai wahana, demi menjadikan Pemilu 2024 sebagai sarana integrasi bangsa.
Sedangkan Penjabat Bupati Buru Djalaludin Salampessy menyebutkan, melalui Kirab Pemilu 2024 ini, dapat memilih orang-orang terbaik yang nantinya akan mewakili masyarakat di DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi Maluku dan DPRD Kabupaten Buru.
“Kegiatan ini sebagai bentuk ikatan memperkuat satu metode dalam sosialisasi, yang kemudian merupakan tugas bersama. Dengan demikian bendera pataka yaitu sang dwi warna Merah Putih, yang dibawa keliling wilayah Indonesia Timur bisa menjadi penyemangat menyongsong perhelatan Pemilu 2024 nanti,” demikian Djalaludin .(LM-04)
Discussion about this post