Lensa Maluku,- Kapolres Buru, AKBP Sulastri Sukidjang, S.H., S.I.K., M.M., didampingi Waka Polres Buru, Kompol Akmil Djapa, Kabag SDM Polres Buru AKP Rajab Rima, Kabag Ren AKP Hafifi Yehalisa, Kasat Binmas Polres Buru IPTU Baktiar Teppo (PJU), dan Kapolsek Namlea, IPDA Dede S. Rifai, melakukan panen jagung di lahan tidur yang telah dikelola oleh Polsek Namlea. Kamis, (16/1/2024)
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto, pada Kamis, 16 Januari 2025.
Pemanfaatan lahan tidur ini menunjukkan sinergi antara Polri dan program pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan Nasional. Panen jagung ini diharapkan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat sekitar, sekaligus menjadi contoh pemanfaatan lahan yang belum produktif untuk mendukung program ketahanan pangan.
Lahan tidur seluas 2 hektare yang dikelola oleh Polsek Namlea dimanfaatkan secara produktif dengan menanam berbagai jenis tanaman hortikultura. Tanaman yang dibudidayakan meliputi sayur buncis, jagung, dan cabai (cili).
Pengelolaan lahan ini merupakan wujud nyata dukungan terhadap program Asta Cita yang dicanangkan oleh Presiden RI, Bapak Prabowo Subianto. Upaya ini tidak hanya membantu meningkatkan produktivitas lahan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan mendukung ketahanan pangan masyarakat di wilayah tersebut.
Hasil panen dari lahan seluas 2 hektare yang dikelola oleh Polsek Namlea langsung dibeli oleh para pedagang yang telah siap untuk melakukan transaksi di lokasi panen. Dengan harga yang terjangkau, proses penjualan ini memberikan kemudahan akses bagi pedagang dan memastikan hasil panen segera terserap pasar.
Pendekatan ini tidak hanya mendukung petani dan pengelola lahan untuk mendapatkan keuntungan yang layak, tetapi juga membantu pedagang mendapatkan pasokan produk segar dengan harga kompetitif. Langkah ini menjadi contoh nyata kolaborasi antara pihak kepolisian, pemerintah, dan pelaku ekonomi lokal dalam mendorong pengelolaan sumber daya secara berkelanjutan.(LM-04)
Discussion about this post