Lensa Maluku,– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buru Selatan (Bursel), menggelar kegiatan konsultasi publik rancangan awal Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) setempat, Tahun 2021, Rabu (19/2).
Kegiatan ini turut dihadiri, Anggota DPRD Bursel, Asriadi Tomia, Vence Titawael, Bernadus Waemese, Asiten Setda Bursel, sejumlah Pimpinan OPD, Para Camat, OKP dan Undangan lainnya.
Dalam sambutan Bupati Bursel, Tagop S Soulisa yang di bacakan Asisten III Bidang Administrasi Umum, Rony Lesnussa menyampaikan bahwa, tujuan dari kegiatan konsultasi Publik ini adalah untuk menjamin singkronisasi perencanaan dan kualitas dokumen perencanaan RKPD Tahun 2021.
Tagop menyampaikan inti dari pelaksanaan konsultasi Publik RKPD 2021, sebagai bagian dari penyempurnaan rancangan RKPD 2021, sekaligus upaya sinergitas pembangunan antar sektor.
Olehnya itu, butuh partisipasi aktif semua perangkat Daerah mulai dari Kepala Desa, Camat, Pimpinan OPD, DPRD dan semua komponen guna menyelaraskan rencana pembangunan dimasa yang akan datang.
Bupati Bursel menyebutkan, ada Lima program prioritas pembangunan daerah Kabupaten Bursel Tahun 2021.
Pertama, penguatan kapasitas kelembagaan pemerintahan, dan kualitas demokrasi, percepatan pembangunan sumber daya Manusia. Kedua, pengutan sarana dan prasarana infratruktur dan pengendalian pemanfaatan ruang.
Program ketiga, peningkatan penguatan wawasan kebangsaan dan jadi diri Masyarakat serta pemantapan tata kehidupan Masyarakat yang aman, damai, tertib taat hukum dan harmonis. Keempat, peningkatan tata kelolah pemerintahan yang baik. Kelima, peningkatan kesejatraan sosial dan penguatan pembangunan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Tagop menjelaskan, prioritas – prioritas perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Bursel Tahun anggaran 2021 dilatarbelakangi oleh beberapa isu actual sebagai berikut : Peningkatan kualitas SDM; Peningkatan infratruktur dan pengembangan penataan ruang; Pengembangan potensi kearifan local yang tercermin dari budaya Kai Wait (Adik Kakak) dalam menciptakan kondisi keamanan dan ketentraman yang kondusif; Pengembangan ekonomi wilayah dan peningkatan ekonomi Masyarakat.
“Pemkab Bursel telah berkomitmen untuk mengedepankan seluruh proses pembangunan yang pro rakyat, dan berpihak pada kepentingan peningkatan kesejahteraan masyarakat di Bursel,” Tutup Tagop.
Selanjutnya penyampaian materi rancangan awal RKPD Kabupaten Bursel Tahun 2021 yang disampaikan oleh Kabid Perekonomian dan SDA Bappeda Bursel, Ihsan Laisouw mewakili Kepala Bappeda Bursel, yang berisikan rumusan sementara tentang prioritas dan sasaran pembangunan. Program dan kegiatan prioritas di 2021.
Materi selanjutnya disampaikan Kepala BPKAD Bursel, Jeane Risambessy terkait, pedoman bagi Perangkat Daerah dalam menyusun Rancangan Rencana Kerja Daerah (RENJA) Tahun 2021 (disusun berdasarkan Permendagri Nomor 90 Tahun 2019, tentang Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Perencanaan Pembangunan dan Keuangan Daerah.
Sebelumnya Ketua Panitia, Sofyan Sanaki dalam laporannya menyampaikan, Pelaksanaan agenda ini, sesuai amanat Permendagri No 86 Tahun 2017 tentang tata cara perencanaan, pengendalian dan Evaluasi pembangunan Daerah. (LM -01)
Discussion about this post