Lensa Maluku,-Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, Dr. H. Yamin, S.Ag secara resmi membuka kegiatan Manasik Haji tingkat Kabupaten Buru Selatan (Bursel) tahun 2025.
Acara ini berlangsung di Gedung PLHUT Kantor Kemenag Buru Selatan. Senin, 28 April 2025.
Pembukaan bimbingan manasik haji ini turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Buru Selatan, Hadi Longa, M.Si, Kepala kantor Kementerian Agama Kabupaten Buru Selatan, H. Raba La Embo, S.Ag, Said Anggota DPRD Bursel, Ketua Tim Bina Haji dan Umroh Abdurahman Sely, Ketua DWP Kementerian Agama Kabupaten Buru Selatan, Hj. Saniyah Embo, S.Ag.
Kegiatan bimbingan manasik ini diikuti oleh para calon jemaah haji 1446 H/2025M yang berasal dari Kabupaten Buru Selatan.
Manasik Haji merupakan tahapan penting untuk membekali para calon jemaah dengan pemahaman yang baik tentang tata cara pelaksanaan ibadah haji.
Manasik ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi bekal penting bagi calon jemaah agar mampu menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dengan lancar, tertib, dan sesuai tuntunan syariat.
Hal tersebut disampaikan Dr. H. Yamin, S.Ag disela – sela pembukaan agenda dimaksud.
H. Yamin menyampaikan bahwa penyelenggara ibadah haji bertujuan untuk memberikan pembinaan, pelayanan dan perlindungan. Salah satu pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah ialah melalui bimbingan manasik haji.
Kakanwil juga menambahkan pentingnya manasik haji sebagai persiapan mental bagi calon jamaah agar dapat melaksanakan ibadah haji yang sesuai dengan syariat.
“Manasik ini bukan hanya melatih fisik, tetapi juga memperkuat niat dan kesungguhan dalam beribadah. Ujarnya.
Selain itu, Kakanwil juga mengingatkan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental, mengingat perjalanan haji membutuhkan kesiapan prima.
Setelah pembukaan Manasik haji tingkat Kabupaten dilalukan penyerahan buku panduan manasik haji oleh Sekda Bursel, Hadi longa kepada koordinator rombongan jamah haji Said Said.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian materi oleh Ketua Tim Bina Haji dan Umroh Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku.(BI-03)
Discussion about this post