Saat menjalani puasa, tubuh pasti akan terasa lemas. Hal tersebut sangat wajar dirasakan karena saat puasa kamu tidak makan maupun minum. Kamu hanya makan dan minum saat sahur dan berbuka puasa.
Tidak heran mengapa saat berpuasa kamu lebih mudah mengantuk dan pada akhirnya memutuskan untuk tidur siang sejenak.
Seprti dikutip dari Mayo Clinic, tidur siang sebenarnya bisa memberikanmu beberapa manfaat positif jika kamu melakukannya secara tepat.
Jika kamu tidur siang pada waktu yang tidak tepat, misalya tidur siang yang terlalu lama justru dapat menjadi bumerang bagi tubuhmu. Oleh karena itu kamu perlu memahami aturan tidur siang yang tepat, terutama saat Ramadhan ini.
Apa Manfaat dari Tidur Siang dan Adakah Dampak Negatifnya?
Jika dilakukan dengan benar, tidur siang dapat memberikan beragam manfaat kesehatan terutama di tengah pandemi Corona ini. Manfaat tidur siang di antaranya untuk relaksasi, mengurangi rasa lelah, meningkatkan kewaspadaan dan kinerja, memperbaiki suasana hati, serta daya ingat yang lebih baik.
Selain dampak positif di atas, tidur siang juga dapat memberikan dampak negatif, seperti inersia tidur. Kamu mungkin akan merasa pusing dan bingung setelah melakukan tidur siang. Tidur siang juga dapat memberikanmu masalah tidur di malam hari, terutama jika kamu memiliki insomnia.
Kalau kamu termasuk orang yang insomnia atau memiliki kualitas tidur yang buruk di malam hari maka melakukan tidur siang sangat tidak disarankan.
Tidur siang dalam jangka waktu yang panjang dapat mengganggu tidurmu di malam hari. Kapan Saat yang Tepat untuk Tidur Siang?
Kamu bisa mempertimbangkan untuk melakukan tidur siang jika kamu mengalami kelelahan atau kantuk yang tak terduga. Biasanya ini dirasakan oleh orang-orang yang sedang berpuasa. Kamu juga bisa tidur siang jika malam harinya kurang tidur. Misalnya karena kamu memiliki terlalu banyak pekerjaan untuk dilakukan sehingga membuat waktu tidur malammu hanya sedikit.
Bagaimana Cara Terbaik untuk Tidur Siang?
Jika kamu ingin merasakan manfaat tidur siang bagi kesehatan tubuhmu maka kamu bisa mengikuti beberapa tips-tips di bawah ini:
1. Usahakan Tidur Siang Hanya Sebentar
Tidur siang selama 10 hingga 20 menit saja sudah cukup. Semakin lama kamu tidur maka semakin besar risiko untuk merasa pusing setelahnya. Namun orang dewasa yang masih muda mugkin dapat mentolerir tidur siang yang lebih lama.
2. Tidur Siang Pada Waktu yang Tepat
Tidur siang di atas jam 3 sore dapat berisiko mengganggu tidurmu di malam hari. Selai itu, faktor-faktor lain seperti usia dan obat-obatan yang kamu gunakan juga dapat berperan dalam menentukan waktu tidur siang terbaik bagimu.
3. Ciptakan Kondisi Lingkungan yang Tenang
Tidur siang di kondisi lingkungan yang tenang, gelap, dan suhu kamar yang pas akan membuatmu merasa lebih nyaman dan bisa tidur tanpa adanya gangguan. Setelah tidur siang, beri waktu sejenak bagi dirimu untuk bangun, sebelum kembali beraktivitas.
Selama puasa ini kamu mungkin akan mengalami peningkatan tidur siang karena rasa lemas dan letih yang kamu rasakan. Tetapi jika kamu mengalami peningkatan kebutuhan tidur siang tanpa penyebab yang jelas maka kamu bisa mengonsultasikannya ke dokter. (***)
Discussion about this post