Lensa Maluku, – Satu orang warga Kabupaten Buru Selatan (Bursel) berinisial S.B (43 Tahun) asal Desa Simi Kecamatan Waesama, berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP), dari hasil pemeriksaan menggunakan polymerase Chain Reaction (PCR) dan Rapid test hari ini, dinyatakan positif Corona.
Hal itu disampaikan Bupati Bursel, Tagop S Soulisa selaku ketua Tim Gugus Tugas didampingi Ketua DPRD Bursel, Muhajir Bahta, Anggota DPRD, Ahmadan Loilatu dan Tim Gugus Tugas lainnya kepada sejumlah media saat jumpa pers di ruang rapat bupati, Jumat (17/04/2020).
Tagop mengatakan yang bersangkutan saat ini positif tertular virus corona (Covid-19) berdasarkan informasi dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku. Korban positif Covid-19 tersebut sementara ini masih dalam perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Angkatan Laut FX. Suhardjo Lantamal IX Halong Ambon.
Sebelumnya, sesuai informasi dari juru bicara Tim Covid-19 Bursel, Ibrahim Banda bahwa Jejak rekam perjalanan pasien sesuai data dari tim Covid dimana, S.B pada 26 Januari 2020 berada di German, kemudian 18 Februari ke Turki, 22 Maret ke Jepang selanjutnya 26 Maret ke Qatar, 29 Maret ke Jakarta, 30 Maret ke Makasar dan Ambon, pada 1 April menuju Namrole dengan KM Intim Teratai.
Menurut Banda, yang bersangkutan mengalami gejala yakni Pilek, Flu dan Batuk dan menjalani isolasi mandiri di Desa Simi beberapa hari, namun lewat Rapid test pasien ditetapkan menjadi PDP dan langsung dievakuasi ke di Rumah Sakit (RS) Angkatan Laut FX. Suhardjo Lantamal IX Halong, Ambon pada 8/4/2020. Untuk Dua ODP dari keluarga pasien positif Corona, sementara masih dalam perwatan.
Terkait hal tersebut, Bupati Bursel berharap kepada Masyarakat untuk mematuhi anjuran-anjuran dari pemerintah. Seperti tetap beraktivitas di rumah, menjaga jarak minimal dua meter ketika berkomunikasi dengan orang lain, menggunakan masker ketika keluar rumah, rutin mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan.
“Masyarakat juga diminta untuk tidak pulang ke kampung halaman selama pandemi,” kata Tagop.
Sementara itu, Ketua DPRD Bursel, Muhajir Bahta pada kesempatan ini merespon terkait dengan naiknya status salah satu Warga Desa Simi S.B dari PDP menjadi Positif Corona, kami minta Gugus Tugas ini segera mengambil langkah-langkah cepat.
Iya meminta agar tim Gugus Tugas dapat bekerja ekstra untuk menelusuri jejak perjalanan dari S.B dan menelusuri kontak pasien dengan orang sekitarnya.
Selain itu, Bahta juga mengaharapkan pemerintah daerah lewat Dinas terkait memastikan ketersediaan barang sembako menjelang Ramadhan harus aman, dan tak ada permainan harga maupun penimbunan barang.
“Kepada pedagang dan toko, jangan menjual bahan pokok dengan menaikkan harganya karena memanfaatkan situasi ini. Kami harapkan harga-harga yang ditetapkan pemerintah itu yang dilaksanakan,” ujar Bahta
Jika nanti ada lonjakan harga, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Perdagangan untuk melakukan operasi pasar. (LM -01)
Discussion about this post