Lensa Maluku,- Sambil duduk lesehan, Duta Parenting (Perangi Stunting) Provinsi Maluku, Ibu Widya Murad Ismail, makan bersama anak-anak penderita stunting atau gizi kronis di Desa Kufar, Kecamatan Tutuktolu, Kabupaten Seram Bagian Timur. Sambil bercerita tentang pentingnya gizi, satu per satu anak-anak itu dia suapi.
Ibu Widya memilih Kufar sebagai locus stunting yang dia kunjungi di tahun 2020, karena di desa nelayan ini ditemukan sebanyak 52 anak mengalami stunting dan 2 kasus gizi buruk.
Selain memberikan arahan tentang pentingnya asupan gizi, ibunya anak-anak Maluku ini juga menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat setempat.
Bantuan yang diserahkan yakni sarana cuci tangan dari Balai Cipta Karya kepada Madrasah dan PAUD setempat, bantuan timbangan bayi dan tikar ukur untuk Posyandu, bibit mangga okulasi, alat kesehatan, bantuan KIT ibu hamil, KIT bayi baru lahir, PMT untuk balita dan ibu hamil KEK, bantuan bina keluarga balita kepada kader pembina keluarga balita, bantuan hibah bagi PAUD, serta bantuan bibit sayur-sayuran. (humasmaluku)
Discussion about this post