Lensa Maluku,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Buru Selatan (Bursel) menggelar pengundian nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati yang akan berlaga di Pilkada Bursel 2020.
Dalam Pleno yang berlangsung di Aula KPU itu Tiga pasangan calon yang di tetapkan nomor urut yakni, Istri Bupati Bursel Tagop Sudarsono Solisa Safitri Malik yang berpasangan dengan Gerson Eliaser Selsily dengan Jargon (SMS-GES) memperoleh nomor urut 3, Pasangan Abdurrahman Soulisa-Elisa Ferianto Lesnusa peroleh nomor urut 2 dan paslon Hadji Ali-Zainudin Booy mendapatkan nomor urut 1
Pasangan SMS-GES di usung sepuluh partai politik yakni PDIP, PAN, Demokrat, Perindo, Beringin Karya (Berkarya), PKS, PKPI, PBB, PKB, PSI.
Pasangan Abdurahman Soulisa- Elissa diusung tiga partai politik yakni NasDem, Hanura, dan PPP.
Pasangan Hadji Ali-Zainudin Booy di dukung dua Partai Politik yakni Golkar dan Gerindra.
Pleno dipimpin oleh ketua KPU Bursel Syarief Mahulauw yang di hadiri semua komisioner, turut hadir Kordiv Hukum KPU Provinsi Maluku Almudasir Sangadji, Kapolres Buru, AKBP Egia Kusumawiatmaja, Kordiv SDM Bawaslu Buru Selatan Robo Souwakil serta tiga pasangan calon bersama ketua tim sukses.
Ketua KPU Bursel dalam saat membuka pleno menyampaikan bahwa pengundian nomor urut ini hanya dihadiri pasangan calon bupati dan wakil bupati, 2 perwakilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), 1 orang penghubung pasangan calon, serta lima anggota
KPU setempat.
Mekanisme pengundian nomor urut paslon telah diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 13 Tahun 2020 tentang perubahan kedua atas PKPU 6/2020 tentang Pilkada Serentak Lanjutan dalam Kondisi Bencana Non-alam Covid-19
Mahulaw mengatakan, nomor urut ini nantinya bisa dijadikan sebagai ajang melakukan sosialisasi kepada masyarakat dan calon pemilih.
Berdasarkan peraturan KPU terbaru yang dikeluarkan dari lima orang yang diundang tersebut dikurangi menjadi 3 orang dengan teknis pengundian nomor yang berisi tentang pembatasan personel siapa saja yang boleh masuk ke tempat pengundian demi protokol kesehatan,” Jelas Syarif.
“KPU berharap pesta demokrasi ini dapat terselenggara dengan baik,” harapnya.
Mahulauw berharap, seluruh pemangku kepentingan harus bersinergi untuk mewujudkan Pilkada yang berkualitas , jujur, bersih dan damai.
Pengundian dan penetapan nomor urut tersebut disertai penandatangan fakta integritas dalam penerapan protokol kesehatan yang dilakukan oleh tiga pasangan calon untuk penerapan protokol kesehatan pada Pilkada Bursel Desember mendatang.
Pantauan media ini, pelaksanaan rapat pleno di jaga ketat dari aparat kepolisian dari Polres Buru dibantu aparat Brimob Namrole. Areal depan Kantor KPU dipasang kawat berduri.
Ratusan masa dari tiga pendukungan pasangan calon dilarang merapat ke gedung KPU lantaran depan KPU telah di pasang kawat berduri, hanya menyaksikan momen tersebut dari kejauhan, sehinggah proses berjalan aman dan lancar dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. (LM-02)
Discussion about this post