Lensa Maluku, – Bupati Buru Selatan, La Hamidi, SH. melantik pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten buru selatan masa bhakti 2025-2030, dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten buru selatan dengan masa bakti yang sama. Pelantikan berlangsung di Gedung serbaguna, Namrole, Senin (25/8/2025).
Hadir dalam acara tersebut, wakil bupati Buru selatan Gerson E Selsily, Ketua DPRD Kabupaten Buru Selatan, Ahmad Umasangadji, wakapolres Buru Selatan, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten buru selatan, Hadi Longa, komandan/mewakili kompi 735 nawasena, Asisten/Staf Ahli Bupati, para pimpinan OPD, Seluruh jajaran pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Dan Baznas Kabupaten buru selatan masa bakti 2025 –2030, Serta tamu undangan lainnya
Acara di awali dengan pembacaan kalam ilahi
Dalam sambutannya, Bupati berharap dengan adanya pelatikan ini, kedepan, dapat terus meningkatkan kinerjanya, agar keberadaannya dapat selalu dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
” saya atas nama pemerintah daerah dan masyarakat memberikan apresiasi atas kinerja selama ini,” ungkap bupati
Meski dengan segala keterbatasan Dirinya meminta untuk selalu sigap dan tanggap dalam menjalankan program – program yang menyentuh.
Ia berharap kedepan dapat terus meneguhkan semangat dan komitmen untuk membumikan al-qur’an ditengah-tengah umat islam di Bumi Lolik Lalen fedak fena tercinta
Selain itu, atas nama pribadi dan pemerintah daerah ia mengucapkan terima kasih kepada pengurus sebelumnya atas kerja keras dan pengabdian selama ini
” semoga semua itu dicatat sebagai amal ibadah disisi allah swt, ” ucap bupati
dirinya menambahkan sebagaimana di ketahui bersama, eksistensi LPTQ sejatinya bukan sekedar wadah pengembangan tilawatil q’uran tetapi juga merupakan sarana yang sangat potensial untuk mensyiarkan agama islam dan membina mental spiritual umat dengan kata lain peran dan fungsi LPTQ tidak hanya terbatas pada tilawatil Quran (mtq) saja
begitu pula dengan baznas merupakan lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan zakat secara nasional, mulai dari menghimpun, mengelola hingga menyalurkannya kepada masyarakat, tambahnya
Menurutnya zakat yang dikeluarkan oleh masyarakat baik itu ASN maupun non ASN, memiliki banyak sekali manfaat, salah satunya yaitu untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat sekaligus untuk mengentaskan angka kemiskinan khususnya di wilayah kabupaten buru selatan.
” saya berharap, kedepannya lembaga LPTQ dan baznas kabupaten buru selatan dapat memiliki program-program yang lebih inovatif dan efektif, untuk dapat merangkul semua kalangan,” pintanya
Bupati juga meminta tetap menjaga kekompakan, serta bersinergi bersama seluruh stakeholder terkait sehingga kedua hal ini semakin di akui keberadaannya oleh masyarakat sebagai sarana untuk menyiarkan agama islam dan membina mental dan spiritual umat.
” untuk baznas, saya harap tetap semangat, sigap dan tanggap terhadap permasalahan yang terjadi dengan tetap menjalankan program-program yang menyentuh semua kalangan yang membutuhkan, sehingga penyalurannya dapat adil dan merata agar
menumbuhkan rasa kepercayaan, tidak hanya bagi para asn, tapi juga seluruh umat islam khususnya yang ada di kabupaten buru selatan, ” pintanya
Menutup sambutannya Bupati megucapkan selamat bekerja kepada lembaga pengembangan tilawatil quran (LPTQ) dan pimpinan baznas periode 2025 – 2030 kabupaten buru selatan. (LM-03)
Discussion about this post