Lensa Maluku, – Pemerintah Provinsi Maluku terus menunjukkan komitmennya dalam membangun kolaborasi yang erat dengan pemerintah Kabupaten Buru. Hal ini terbukti dalam kunjungan ke bumi Bupolo, Gubernur Hendrik Lewerissa menyempatkan melakukan pertemuan Forkopimda, pejabat daerah, serta Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Buru, di kantor Bupati, Selasa (9/9/2025).
Dalam sambutannya, Gubernur Maluku menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi dan kabupaten guna memperkuat langkah bersama dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. “Pertemuan ini adalah wujud komitmen Pemerintah Provinsi Maluku dalam membangun sinergitas dengan Pemerintah Kabupaten Buru, untuk menyelaraskan langkah-langkah demi kemajuan Maluku,” ujar Gubernur.
Gubernur juga menyampaikan visi besar Pemerintah Provinsi Maluku yang mengusung “Transformasi Menuju Maluku Yang Maju, Adil dan Sejahtera Menyongsong Indonesia Emas 2045”, yang tercermin dalam tujuh program unggulan atau Sapta Cita. Menurutnya, visi tersebut bukan hanya sebuah rencana, melainkan janji kepada masyarakat Maluku untuk membawa daerah ini menuju tingkat kemajuan yang lebih tinggi, baik dari segi ekonomi, sosial, maupun budaya.
Beberapa sektor unggulan yang menjadi prioritas pembangunan meliputi kelautan dan perikanan, pertambangan, pariwisata, pertanian, perkebunan, dan kehutanan. Selain itu, Gubernur menekankan pentingnya peningkatan infrastruktur dasar, seperti jalan, jembatan, pelabuhan, dan bandara, yang menjadi elemen vital dalam memperlancar distribusi barang dan jasa serta membuka akses ke daerah-daerah terpencil.
“Infrastruktur yang kuat akan menjadi urat nadi perekonomian kita. Tanpa itu, kita tidak bisa berkembang secara optimal,” tegasnya.
Namun, untuk mencapai semua itu, Gubernur menyadari peran penting dari para pejabat dan ASN di seluruh wilayah Maluku. Mereka adalah ujung tombak dalam menjalankan birokrasi dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. “Saudara-saudara adalah tulang punggung pemerintahan dan ujung tombak pelayanan publik di daerah ini. Ingatlah selalu bahwa kita adalah abdi negara dan abdi masyarakat. Fokus kita adalah untuk mengabdi masyarakat dengan sepenuh hati serta responsif terhadap kebutuhan mereka,” pesan Gubernur.
Pembangunan daerah, lanjutnya, tidak dapat berjalan secara parsial atau sendiri-sendiri. Kolaborasi antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota merupakan hal yang tidak bisa ditawar lagi, demi mencapai tujuan yang sama, yaitu kesejahteraan rakyat. “Kita harus bekerja bersama-sama, saling mendukung, dan menyatukan visi demi kemajuan Maluku,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Gubernur merujuk pada UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2018 yang memberikan kewenangan kepada gubernur untuk melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas kepala daerah, termasuk Bupati dan Wali Kota. “Mari kita pastikan agar pembangunan ini berjalan dengan baik, sesuai dengan aturan, dan dengan semangat gotong royong,” tutupnya.
Dengan semangat kebersamaan, Gubernur meyakini bahwa melalui kolaborasi dan sinergi antara seluruh elemen masyarakat, Maluku akan mampu menghadapi berbagai tantangan dan meraih masa depan yang lebih baik, sesuai dengan visi besar menuju Maluku Pung Bae.
Setelah itu, Gubernur juga melakukan kunjungan ke dua sekolah menengah atas di Kabupaten Buru, yaitu SMA Negeri 1 Buru dan SMA Negeri 2 Buru. Kunjungan ini bertujuan untuk menyapa para siswa dan memberikan motivasi langsung dari orang nomor satu di Provinsi Maluku.
Di SMA Negeri 1 Buru, Gubernur bertemu dengan siswa-siswa dari Kelas 10/4 dan Kelas 10/5. “Semangat ya, siapa tokoh pendidikan Indonesia?” tanya Gubernur, disambut riuh dengan jawaban serentak dari siswa-siswa, “Ki Hajar Dewantara!” Gubernur juga menanyakan cita-cita para siswa, menyemangati mereka untuk terus mengejar impian.
Sementara itu, di SMA Negeri 2 Buru, Gubernur menemui siswa-siswa dari Kelas III IPA di Laboratorium Komputer dan Kelas 11 F2/F3. Ia mengingatkan para siswa untuk tetap disiplin dan fokus pada pendidikan. “Harus cerdas, karakter yang bagus. Jangan terlalu banyak chatting, main game, tetap semangat ya,” pesan Gubernur. Tak lupa, ia mengingatkan untuk selalu menghormati orang tua dan guru sebagai bentuk apresiasi terhadap pendidikan.(LM-05)
Discussion about this post