Lensa Maluku,- Ketua DPRD Kabupaten Buru, Bambang Langlang Buana mendukung langkah tegas Polres dalam menindak peredaran B3 di tambang ilegal Gunung Botak.Namun diingatkan agar jangan ada terjadi tebang pilih di sana.
“DPRD sangat mendukung dengan penegakan hukum.Kita berharap ada ketegasan , sehingga tidak ada tebang pilih.
Yang ada hubungan dengan proses penegakan hukum, dari 25 anggota DPRD sangat mendukung dan tidak ada intervensi apapun,”tegas Bambang Langlang Buana, di Namlea, Kamis (30/1/2025).
Menurut Bambang, aktivitas di Gunung Botak itu bukan sesuatu hal yang baru untuk diketahui, karena sudah sekian lama, sejak Tahun 2011 hingga saat ini.
Mestinya tambang Gunung Botak itu jadi berkah untuk rakyat, khususnya yang ada di Kabupaten Buru.
Namun karena proses legalitasnya sampai saat ini belum final 100 persen, sehingga DPRD berencana turun langsung ke lapangan, untuk melihat situasi yang sebenarnya.
“Sehingga kita bisa mendorong pemerintah pusat untuk segera memberikan legalitas terhadap proses penambangan yang ada di tambang emas ilegal Gunung Botak,”jelas Bambang.
“Ketika tambang Gunung Botak ini legal, pasti semuanya akan tertata dengan baik, mulai dari keselamatan kerja, kesejahteraan masyarakat, terbukanya lapangan pekerjaan, sehingga ada nilai-nilai positif, termasuk pendapatan untuk daerah,”lagi harap Bambang.
Bambang menyampaikan hal itu saat sekelompok warga adat dan LSM melakukan aksi demo di DPRD Buru yang mendukung langkah polres menindak peredaran B3.
“Apa yang menjadi tuntutan dari aksi demontrasi ini, akan menjadi dasar kami untuk mendorong, mengawal, apa yang semestinya harus kita lakukan sebagai perwakilan rakyat,”tegas Bambang di hadapan para pendemo.(LM-04)
Discussion about this post