Lensa Maluku,- Dinamika kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, tentunya senantiasa dipengaruhi secara signifikan oleh nilai-nilai kepemimpinan pada semua tingkatan sistem pemerintahan, baik pada tingkatan pemerintah di daerah maupun pemerintah pusat.
Karenanya, nilai-nilai kepemimpinan seharusnya menjadi perhatian serius oleh seluruh lapisan masyarakat ‘guna kemudian dikaji secara sungguh-sungguh terhadap siapapun calon pemimpin yang nantinya akan menempati posisi pada kepemimpinan di pemerintahan.
Provinsi Maluku, merupakan salah satu daerah di Indonesia yang mendapatkan posisi daerah termiskin, yakni posisi ke empat sebagai provinsi termiskin di Indonesia, berdasarkan data badan pusat statistik Indonesia.
Kondisi provinsi Maluku yang demikian sebagai salah satu provinsi termiskin, sejatinya lebih diakibatkan pada faktor kepemimpinan, sehingga nilai-nilai kepemimpinan harus menjadi perhatian serius oleh seluruh masyarakat Maluku, ‘untuk kemudian dibicarakan secara sungguh-sungguh dalam kepemimpinan provinsi Maluku kedepannya.
Paling tidak, pada kepemimpinan provinsi Maluku dalam pemilihan gubernur Maluku yang akan berlangsung di akhir tahun 2024 saat ini, yakni november nanti.
Dalam data pemerintah provinsi Maluku saat ini, provinsi Maluku dinilai sedang mengalami pertumbuhan pembangunan yang lumayan baik.
Akan tetapi, faktanya masyarakat Maluku secara mayoritas sedang diperhadapkan pada kesulitan hidup secara ekonomi, buktinya tingkat pengangguran masyarakat Maluku semakin tinggi, dan banyaknya masyarakat Maluku telah mengunjungi provinsi lainnya di Indonesia untuk mencari pekerjaan, sebut saja provinsi Maluku Utara dan provinsi Papua, kedua provinsi itu telah menjadi fokus kunjungan masyarakat Maluku belakangan ini, untuk mendapatkan pekerjaan secara ekonomi.
Dinamika kehidupan masyarakat Maluku yang semakin tidak terarah secara ekonomi belakangan ini, maka ‘kamipun berkesimpulan bahwa kepemimpinan di Maluku harus kembali dievaluasi, agar kedepannya provinsi Maluku mampu memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh lapisan masyarakatnya, guna memenuhi kebutuhan kesejahteraan masyarakat secara terukur dan optimal.
Kemudian, momentum pemilihan kepala daerah tahun 2024 ‘harus dijadikan sebagai media terbaik terhadap terciptanya solusi terbaik ‘untuk menghadirkan pemimpin yang mampu mendorong akselerasi kemajuan Maluku ke arah sebaik-baiknya.
Dengan demikian, sebagai upaya menguatkan komitmen kemajuan Maluku kedepannya, kami akan menyelenggarakan diskusi publik yang melibatkan semua komponen masyarakat Maluku, guna kemudian memastikan perolehan nilai terbaik terhadap semua calon pemimpin Maluku, yang notabenenya mereka semua akan berkompetisi dalam momentum Pemilukada serentak terkhususnya di provinsi Maluku tahun 2024 saat ini, ‘demi mendapatkan legitimasi kepemimpinan pada pemerintah daerah provinsi Maluku periode 2024-2029.(LM-05)
Discussion about this post