Lensa Maluku,- Para pengawas pemilu di Buru, diminta dapat mengawal pesta demokrasi proses pemilihan kepala daerah (pilkada) dengan baik. Karena itu adalah pesta, maka rakyat di daerah itu harus bahagia.
Hal itu ditegaskan Pimpinan Bawaslu Maluku, Daim Baco Rahawarin saat memberikan sambutan dan arahan di sela-sela pelantikan Panwascam Kabupaten Buru yang dilanjutkan dengan bimbingan teknis , bertempat di aula Hotel Grand Sarah, Sabtu (25/5/2024).
“Ini pesta demokrasi, yang namanya pesta harus bahagia.Tidak boleh ada pesimis, tidak boleh ada kekerasan, tidak boleh ada intimidasi. Pesta harus bahagia. Rakyat harus memaknai pesta demokrasi ini berjalan dengan baik”pesan Daim di hadapan 30 anggota Panwascam yang baru saja dilantik.
Mengawali sambutannya, Daim mengatakan, kalau pilpres, pilegis DPR RI, DPD dan DPRD telah dilakukan pada tanggal 16 Februari 2024 lalu.
Sekarang pemilu masuk lagi pada face pemilihan serentak Pilgub dan pilkada kabupaten / kota.
Secara UU, panwas tingkat kecamatan hari ini juga telah dilalui .Sekarang tinggal lagi pengawas tingkat desa/kelurahan dan pengawas di TPS.
Selanjutnya Daim mengingatkan tugas para pengawas kecamatan itu sesuai UU. Mereka digaji oleh negara untuk bekerja.
Untuk itu, tandas Daim, agar ke depan , para pengawas pemilu tetap mampu menjaga kualitas demokrasi di Kabupaten Buru.
“Berkaca pada pilpres, pilegis yang telah selesai, banyak masalah yang tentu telah kita hadapi,”sentil Daim.
Daim mengaku ada Panwascam yang dilantik hari ini sudah tiga kali menempati posisi yang sama dan dikenalnya. Pernah menjadi anggota panwascam di pilkada tahun 2019, pilpres dan pilegis Februari tahun 2024 dan kini pengawas di perlehatan pilkada serentak tahun 2024.
Bila diibaratkan mereka itu bersekolah, maka Daim mengumpamakan kalau kini telah lulus.
“Tolong dijaga amanat ini dengan baik.Harus kita pastikan bahwa demokrasi ini berkualitas,”pesan Daim.
Daim harapkan , di pilkada nanti rakyat akan menyalurkan aspirasinya tanpa ada dikotomi, tanpa ada intimidasi.
Pengawas pemilu di berbagai level tingkatan harus dapat memastikannya.
“Kita pastikan itu.Tugas kita hanya satu, memastikan pelaksanaan saluran inspirasi rakyat berjalan damai,”tekankan Daim.
Untuk itu, Daim terus menitip pesan supaya anggota panwascam senantiasa berkoordinasi dengan polri, TNI di tingkat kecamatan hingga desa.
Panwascam harus bersinergitas dengan Polri dan TNI di lapisan paling bawah.
Harmonisasi dengan penyelenggara pemilu di tingkat PPK juga harus terjaga dan berjalan baik dengan senantiasa melakukan komunikasi intensif.
Sementara Ketua Bawaslu Buru, Fathi Haris Thalib turut mengingatkan anggota panwascam agar selalu bersinergitas , termasuk dengan kalangan pers.
Pers juga diharapkan dapat mengambil peran penting dalam menyiarkan pesta demokrasi di daerah itu, dengan sedapat mungkin menangkal informasi hoax di masyarakat dan berbagai media sosial dengan ikut menyajikan informasi sejuk guna menangkal isue hoax.(TIM)
Discussion about this post