Lensa Maluku, Namrole – Gubernur Maluku, Murad Ismail bersama Bupati Buru Selatan (Bursel), Tagop S Soulisa, melakukan peletakan batu pertama pembangunan Mesjid Agung Baitul Atiqah Kabupaten Bursel yang bertempat di Pusat Kota Namrole, Jalan Kilo meter Tiga, Sabtu 01/06/2019.
Turut hadir Anggota DPRD Propinsi Maluku, Safitri Malik Soulisa, Sekretaris Daerah Maluku, Hamin bin Thahir, Kemenag Maluku, Ketua Tim Penggerak PKK, Provinsi Maluku , Widya Pratiwi Murad Ismail, Sekda Bursel, Iskandar Walla, Sejumlah Anggota DPRD Bursel, Kepala Kemenag Bursel, Usman Bahta, Pimpinan OPD, Jajaran TNI/Polri, Ketua PC NU Bursel, Sahroel A.E Pawa serta Tamu lainnya.
Murad Ismail dalam sambutannya mengatakan bahwa peletakan batu pertama untuk membangun rumah Allah ini, merupakan manifestasi dari iman dan niat yang suci karena Allah.
Iya berharap setelah selesainya pembangunan mesjid ini, Ta’mir Mesjid seperti bapak iman, khatib, modim, marbot, pemerintah dan masyarakat yang ada disini, harus mampu membuat program-program yang dapat memakmurkan masjid ini.
“Jadikanlah masjid ini sebagai pusat pembangunan peradaban umat dan masyarakat di daerah ini, ” Tutur Murad.
Dihadapan Bupati dan Masyarakat Bursel, Murad berjanji akan membantu proses pembangunan Masjid Agung Baitul Atiqah Bursel lewat APBD 1 Propinsi Maluku T.A 2020.
Selain itu Orang Nomor satu di Provinsi Maluku ini juga, meminta pihak Kemenag Maluku untuk membantu Proses pembangunan Masjid Agung tersebut.
Bupati Bursel, Tagop S Soulisa pada kesempatan yang sama mengapresiasi kedatangan Gubernur Maluku, bersama Istri dan segenap jajaran Pemerintah Propinsi Maluku dalam proses peletakan Batu pertama Pembangunan Masjid Agung Baitul Atiqah di Buru Selatan.
Tagop juga berterimah kasih kepada Gubernur Maluku, Murad yang telah memberikan Respon untuk membantu Proses pembangunan Mesjid Agung Buru Selatan.
“Insa Allah Pembangunan Masjid ini sebagai rumah Allah akan memberikan manfaat fisik, manfaat rohani dan manfaat lainnya bagi Kabupaten Bursel dalam rangka pembinaan Umat, ” Ungkap Tagop.
Soulisa juga mengatakan, saat pelaksanaan MTQ Maluku di Kabupaten Bursel yang lalu Pemerintah Daerah sudah pro aktif merenovasi sejumlah Mesjid yang ada di Pusat Kota Namrole, Bursel sehingga terlihat indah dan bagus.
Tagop juga mengaku dalam waktu dekat ini Pemerintah Daerah juga akan membangun gedung Islamic Center, dan Gereja Center bagi Umat Kristiani.
“Lahannya sudah di Persiapkan oleh Pemerintah Daerah tinggal menunggu proses pembangunnya saja. Lokasi pembangunan akan berdekatan dengan Masjid Agung Bursel, “Kata Tagop saat menyampaikan Sambutannya.
Sebelumnya, Sekda Bursel, Iskandar Walla Selaku Ketua panitia pembangunan Masjid Agung Baitul Atiqah melaporkan terkait Luas lahan untuk pembangunan Masjid ini mencapai 4 Hektar.
“Untuk anggaran pembangunan Masjid hingga selesai di targetkan sebesar 22 Milyar lebih, waktu pelaksanan kita targetkan 2-3 Tahun tergantung kemampuan anggaran Daerah” Tutur Walla.
Lanjut Walla, Di Tahun 2019 pemerintah Daerah menganggarkan 4,5 Milayar untuk proses pembangunan Awal, tutupnya.
Acara peletakan batu pertama pembangunan Mesjid, ditutup dengan Doa bersama yang dipimpin oleh Kepala Kemenag Bursel, Usman Bahta.
Usai peletakan batu pertama Murad Ismail dan istrinya, Widya Pratiwi bersama Bupati, Tagop S Soulisa dan Istri serta segenap jajaran Pemerintah Daerah Bursel, undangan lainnya menggelar buka puasa bersama berlangsung di kediaman Bupati. (LM-01)
Discussion about this post